Konsep Dasar Jualan

 

Assalamualaikum Wr.Wb

Sebelum memulai pembahasan ala kadarnya ini sedikit cerita saja ia broo ini, awal terjun ke lini ini karena kepepet sebenarnya karena kalah persaingan di dunia digital yaitu ngeblog pada 2 tahun lalu tepatnya saya memulai jualan sudah lama sejak 2012 di kaskus pertama jual barang lensa, filter, flash, kamera pribadi dan mencoba jualan alat outdoor namun sebatas hoby saja yang dijual kemudian hening sampai tahun 2015 lebih ke ngeblog aja.

Baca Juga: Mengenal Profesi Digital Marketing

Pada tahun tersebut 2015 serius ingin membina rumah tangga akhirnya mulai geliat mencari tambahan dengan bangun beberapa blog dan chanel namun di tahun ini persaingan sengit dan akhirnya tumbang satu-satu tidak terurus sibuk dengan hidup yang sudah punya tanggungan , mulai lagi jualan 2016 iseng-iseng meneh namun bgtu lah saya dong dang ding dong dan pada tahun 2019 akhirnya saya mulai serius jualan dengan modal dan baground seorang blogger sangat percaya diri memulainnya dengan konsep yang sudah saya buat dari web utama micro-nya, sosial media, YT dan anakan lainnya serta iklan FB dan Google. Akhirnya selama 3 bulan saya tidak ada profit alias bgtu saja karena fokus ngebranding toko, kabar baiknya 6 bulan kesini sudah balik modal dari apa yang sudah dikeluarin. Ceritanya ini saya di tahun 2019 agustus kesini sangat seneng sekali karena modal dan omset melejit sampai pulang kampung enak bisa bawa keluarga semua di tahun baru, namun kembali ke Ibu kota selang sebulan ada yang tidak terduga yaitu adanya virus corona sehingga yang tadinya omset sebulan cukup bagus langsung terjun bebas di bulan feb -agustus 2020. Disini pontang panting bagaimana cara agar tetap bisa bertahan, mulai dari makan beli tiap bulan cukup banyak terutama di domain dan hosting di stop di tahun 2020 hingga di bulan sept. omset kembali ke awal namun bgtulah akhir tahun kembali lagi turun karena berita pandemi hingga kini omset masih kurang dari target sehingga rencana tahun ini membuat beberapa alternatif dari usaha utama atau income utama tahan nafas dulu.

Mulai sekarang harus bisa membuat atau merencanakan keuangan dengan matang artinya membuat manajemen keuangan dari usaha sama pribadi terpisah agar kita bisa evaluasi bener-bener apakah usaha kita profit bagus atau kerja rodi, di tahun sebelumny memang saya semua jadi satu mulai kemarin dibuatin rekening sendiri-sendiri dari usaha masing-masing biar enak hitungnya. Konsep dasar jualan begini sekarang biar enak:

  1. Kas 
  2. Aset
  3. Persediaan
  4. Piutang
  5. Hutang

Lima itu saja sih sebenarnya untuk mengawali sebuah usaha biar kelihatan untung ruginya terperinci. Kas saat ini upama 90jt , aset 70jt , persediaan 60jt, piutang 20jt dan hutang 150jt. Jadi modalnya tinggal kas + Aset+Persedian+Piutang - Hutang. Jadi disini kita punya modal 90jt nah kita bisa muterin ini sehingga bisa bayar hutang kita dimana hutang sebesar itu perbulan cukup besar bunganya sekitar 2jt-an selama setahun. Bagaimana kamu bisa membuat omset yang profitnya minimal 15jt/bulan. Hitungan enaknya gini jualan produk yang berjalan upama margin 20% artinya butuh sekitar 200jt/bln sehingga laba kotor sekitar 40jt/bulan bisa buat biaya operasional meliputi marketing (fb, give away, BL, MP dll) wifi, tlp, listrik, PAM, Biaya hosting dan domain, ATK, Admin MP,Tim dan external dll. Dari omset dan laba bersih yang kita dapat sekitar 5-7% lebih dari cukup dan kita syukuri. Jika di tahun 2019 awal-awal buka kebanyakn MP tidak ada biaya admin ia, namun sekarang ini sudah masuk ke rana keuangan karena besar sekali potonganya apalagi yang main di orange.

Baca dari ketarangan konsep dasar jualan yang 1-5 itu begini, kas itu uang yang saat ini ada artinya duit yang kita punya di usaha kita yang berjalan , untuk aset itu dari PC, Kamera, Printer, Laptop, Timbangan, Oven, Mixer, Coofe Maker, Kulkas dll , untuk persediaan sendiri adalah barang yang kita punya, piutang sendiri modal yang kita kasih ke reseller kita misal temen kita pinter jualan kita kasih barang suruh jualin atau orang yang sudah lama akrab, kita dikasih modal barang untuk jualan dan untuk hutang sudah tahu ia yaitu pinjaman berjalan yang memiliki bunga dan harus kita bayar tiap bulan.

Dari konsep dasar jualan yaitu Kas, Aset, Persediaan, Piutang dan Hutang kita buat laporan keuangan dengan baik maka kita akan tahu apakah usaha kita ini benar-benar profit atau hanya kerja rodi atau laba kita memang di buat untuk keperluan pribadi kita.

Namun pada dasarnya hitungan pembukuan dari konsep dasar jualan yang saya jelaskan sedikit diatas bahwasannya untuk memulai jualan online khususnya cukup ribet. Kata orang kalo jualan online itu cukup postang-posting saja tanpa perlu biaya. Dsini memang agak benar biaya yang ditimbulkan dari jualan online memang tidak besar namun ada tapinya, jika kita punya pondasi misal dengan dukungan IG kita banyak pengikut atau kita Youtuber disini kita bisa arahkan pengikut untuk menengok produk jualan kita. Walau kita punya follower banyak bukan jaminan juga produk kita laris kok. Nah, disini makanya jualan online itu perlu modal yang dbilang juga hampir sama seperti kita jualan konvesional pada umumnya. 

Dasar - Dasar Jualan Online

  • Menentukan Merk
Sebelum kamu terjun jualan tentu akan menentukan nama kan, kalo kamu serius kamu wajib daftarin nama jualan kamu yaitu merek agar kedepan kita punya pegangan secara legal. Dalam penentuan merk atau nama usaha kamu sebisa mungkin yang unik artinya orang dengan mudah mengingat dan tentu nanti nama usaha ini saling berkaitan dengan step selanjutnya yaitu Web dan Sosmed.
  • Menentukan Design Web
Setelah kamu menemukan nama usaha yang unik selanjutnya adalah membuat web diusahkan persis banget dengan nama usaha kita ia dan kalo bisa exten, COM & ID sudah kita back up. Untuk pemebuatan web usahakan pakai hosting yang bagus misal Cloud jangan hosting barengan.
  • Membuat Sosmed
Membuat Web sudah selanjutnya menentukan chanel pemasaran yang free yaitu sosmed untuk branding jualan kita, disini sosmed juga wajib sebisa mungkin sama dengan nama usaha kita dan web kita agar tercipat Trust nanti saat kita campaign. Chanel pada umumnya FB, Twiter, IG, YT dan sekarang yang ngetren Tiktok. Selain itu kamu juga wajib buat Google Bisnis ia
  • SEO
Dalam tahap ini memang cukup mudah jika kita tahu dasar dari SEO ini sebelum kita terjun ke SEM. SEO yang bisa kita terapkan kalo jualan online ala saya kita buat beberapa blog pendukung dari produk yang kita jual nanti buat sedikit BL dan konten berkaitan dengan produk. Cara ini memang sudah umum diterapkan kalo sekarang dan MP Indonesia juga menerapkan ini 2 tahun belakangan jadi kalo kamu terjun sekarang harus yakin bisa bersaing dengan mereka atau gunakan trik2 tertentu agar usaha kita bisa tampil di One Page.
  • Budget Iklan
Merek, Web dan Sosmed sudah langkah berikutnya adalah kita menjalankan campaign di beberapa chanel misal di FB dan Google. Untuk membuat design iklan dan copywriting bisa amati kompetitor aja nanti kita buat lebih menarik kalo bisa. Cara melihat iklan kompetitor itu cukup mudah kamu bisa lihat2 dulu terus tiru.
  • Evaluasi
Setelah kita menjalankan semua tahap2 diatas kita evaluasi apakah langkah2 yang kita lakukan memang berdampak bagus di usaha kita dengan cara cek Google analitik, Pixel dan alat lainnya.

Menyangkut dengan biaya untuk memulai usaha online kurang lebih kita perlu dana dari beli domain, hosting, design iklan, anggaran iklan dan tentu internet. Biaya -biaya yang ditimbulkan dari dasar jualan online tersebut bisa dibilang cukup mahal kalo kita serius. Seperti pembelian domain harus back up beberapa domain dari domain utama dengan beberapa ext. Pemilihan hosting juga perlu diperhatikan dengan memilih yang bagus dan punya reputasi baik, design web juga perlu biaya, membuat postingan sosmed juga perlu design, menjalankan iklan juga perlu dana. Jadi hitungan disini kita perlu tahu agar apa yang kita lakukan mendapatkan feed back yang kita harapkan, jangan sampai boncos terus. Hal penting kita usaha aja dulu seperti tag line si Ijo nanti hasilnya seperti apa belakangan.


No comments for "Konsep Dasar Jualan"